Danur (bukan novel misteri)
Judul : Danur
Pengarang:
Risa Saraswati
Penerbit:
Bukune
Tahun : 2011
Harga:
Rp. 30.000,-
Sinopsis:
Jangan heran
jika mendapatiku sedang berbicara sendirian atau tertawa tanpa seorang pun
terlihat sedang bersamaku. Saat itu mungkin saja aku sedang bersana salah satu
dari lima sahabatku.
Kalian mungkin
tak melihatnya… wajar. Mereka memang tak kasat mata dan sering disebut… hantu.
Ya, mereka adalah hantu, jiwa-jiwa penasaran atas kehidupan yang dianggap
mereka tidak adil.
Kelebihanku
dapat melihat mereka adalah anugerah sekaligus kutukanku. Kelebihan ini
membawaku ke dalam persahabatan unik dengan lima anak hantu Belanda. Hari-hariku
dilewati dengan canda tawa Peter, pertengkaran Hans dan Hendrick-dua sahabat
yang sering berkelahi-alunan lirih biola William, dan tak lupa: rengekan si
Bungsu Jahnsen.
Jauh dari
kehidupan “normal” adalah harga yang harus dibayar atas kebahagiaanku bersama
mereka. Dan semua itu harus berubah ketika persahabatn kami meminta lebih,
yaitu kebersamaan selamanya. Aku tak bisa memberi itu. Aku mulai menyadari
bahwa hidupku bukan hanya milikku seorang.
Namaku Risa. Aku
bisa melihat “mereka”. Dan “mereka”, sesungguhnya, hanya butuh didengar.
*******
Wohhhh… akhirnya saya bisa
mempostingan review novel ini. Setelah sekitar 2 bulan berusaha ngumpulin niat
ingatan saya yang tercecer setelah baca novelnya secara ilegal di gramedia,
numpang baca you know super gak modal emang. Salah satu sepupu saya membeli
novel ini setelah berhasil saya hasut. Hahahaha =D jadinya saya bisa baca ulang
hehe
Saya tau Danur awalnya dari video
YouTube “Story Of Peter”. Terus kan saya kepo rasa ingin tahu nya tinggi
nih, saya iseng googling siapa itu Risa Saraswati. Dan tadaaa saya nemu blog
pribadinya Risa. Berhubung saya seorang blog walker, langsung ubek-ubek itu blog
nya. Hehe :3 terus nemu deh tentang danur.
Ternyata “danur” itu sendiri ada
artinya lho. Artinya cairan yang keluar dari sesosok mayat. Kamfret. Serem amat
-______-“ apalagi ulasan beberapa orang (saya lupa siapa aja) tentang Danur,
kok kesannya serem banget. Maju mundur mau baca. Tapi rasanya penasaran menang.
Hahaha
Setelah saya baca…. KOK BEDA DENGAN
EKSPEKTASI SEMULA? Wohhh…. Ternyata gak serem-serem amat. Tapi kalo dibaca
malem-malem gini ya tetep serem sih. Cih ~
Kalo udah baca blog nya Risa, pasti
gak asing deh sama gaya bercerita Risa. Apa yang ada dalam novel danur ini
beberapa pernah dipublikasikan di blog nya.
Novel danur ini tak hanya berisi
kisah keseharian Risa dengan sahabat hantunya. Tapi juga bercerita mengenai
pengalaman Risa di”curhatin” hantu-hantu. Lebih tepatnya bercerita tentang
hasil curhatan si hantu ke Risa. Well,
hasil curhatannya beberapa bisa dijadikan pelajaran sih ~
Ya, Risa memiliki kekuatan, lebih
tepatnya kemampuan untuk berinteraksi dengan makhluk-makhluk kasat mata, atau
apa yang sering kita sebut dengan hantu.
Sebagian besar hantu yang
diceritakan Risa merupakan hantu-hantu berkebangsaan Belanda dan mereka hidup
di jaman kolonial kurang lebih saat Belanda masih berkuasa di Indonesia sampai
pada saat invasi Jepang. Dalam novelnya, Risa banyak menceritakan kisah tragis
para hantu ketika mereka masih hidup dan kemudian meninggal dunia. Yah, kurang
lebih sama dengan yang ada di blog nya sih.
Cara bercerita Risa yang lugas tanpa
perlu bertele-tele, membuat saya cukup bisa menikmati setiap kisah yang
tersaji. Walaupun pada akhirnya saya pengen mewek. Habis cerita-ceritanya
banyak yang bernuansa sedih (oke ini lebay. Saya biasa aja gk pengen mewek)
Sebagai contoh kisah ketika Risa
didatangi hantu seorang PRT yang meninggal akibat bunuh diri. PRT ini
mengakhiri hidupnya setelah tidak sanggup, dan terlalu malu menanggung beban
hidupnya. hamil tanpa ada lelaki yang mau bertanggung jawab. Wanita PRT ini
bunuh diri dengan cara gantung diri. Pada akhirnya dia menjadi arwah penasaran
dengan rasa penyesalan yang mendalam. Intinya sih jangan bunuh diri. Karena bunuh
diri itu arwahnya tidak diterima di alam baka dan alam manapun, jadinya gentayangan gituuu..
Kisah pilu lainnya mengenai
Samantha, hantu gadis Belanda yang meninggal karena sakit. Sendirian, tanpa
keluarga, hanya pembantunya saat dia meninggal. Samantha bercerita bagaimana
setianya si pembantu rumah tangga mengurusi dirinya yang sakit keras. Padahal si
Samantha sendiri tidak menaruh hormat sama sekali terhadap pembantunya itu. Ya maklmum,
didikan kolonial gituu. Kedua orang tua Samantha pulang kembali ke Belanda
untuk mencari obat bagi penyakit Samantha. Hanya saja sampai Samantha
meninggal, kedua orang tua nya tidak pernah kembali. samantha tidak tau dimana
keberedaan kedua orang tuanya. Apakah masih hidup atau sudah meninggal.
Ada juga kisah ketika Risa dirasuki
arwah gadis penasaran saat berada di Jogja. Jogja lho Jogja! hehe
Dan masih banyak kisah-kisah tragis
lainnya.
Tapi gak semua kisah dalam novel ini
bernuansa sedih-sedih. Ada satu bab yang cukup membuat saya bergidik ngeri
-___-“. Bab di mana Risa mengisahkan dirinya berusaha memutus hubungan dengan
dunia “tetangga”. Risa bertingkah seakan dirinya sama dengan orang-orang normal
lainnya. Hanya saja semakin Risa berusaha, semakin gencar pula hantu-hantu
berusaha menarik perhatiannya. Dan hantu-hantu ini menampakkan diri dengan
wujud mereka yang mengerikan. Siyal, saya jadi ikut ngebayangin si hantu pas
gangguin Risa..
Pada akhirnya novel ini seperti
ingin memberi gambaran baru mengenai hantu-hantu yang selama dianggap
mengerikan dan menyebalkan. Tapi melalui Risa, anggapan seperti itu sedikit
banyak mulai bergeser. Hantu-hantu tak selamanya semenyeramkan yang selama ini
digambarkan. Sebagian besar dari mereka bahkan mau menjalin hubungan pertemanan
seperti yang dilakukan Risa dan teman-teman hantunya.
Tapi tetep aja sih, saya merasa
takut buat ketemu makhluk dari alam “tetangga”. Mit amit jabang bayi deh kalo
sampe liat. Hihh.. diganggu aja udah cukup ngeri (pengalaman jaman SMA).
Well, selamat menikmati setiap kisah
alam “tetangga’ yang disajikan Risa dengan apik dalam novel Danur. Dan selamat
memiliki pendangan baru mengenai para hantu. Hehe :D
Oh ya, saya bonusin nih MV nya Risa,
Story Of Peter. Cheers!
Sepertinya
saya menang tantang malam ini. Hahahahahaha =D nanananana terima kasih deretan
lagu BigBang yang berhasil mengusir rasa merinding yang sempat dirasakan awal
menulis. huehhh
Komentar
Posting Komentar